Tahukah anda jika terlalu lama duduk di depan meja kantor berisiko mengalami gangguan kesehatan? Apa saja risikonya?
Berikut ulasannya sebagaimana dilansir Magforwomen:
1. Timbulnya stressStress terlalu tinggi kadang muncul di tempat kerja, karena anda berada di dalam kantor yang mempunyai ukuran ruangan yang kecil maka anda pun akan kesulitan dalam melepaskan dan meluapkan stress yang anda rasakan tersebut akibatnya tubuh Anda menjadi lebih kaku karena mencoba untuk mengatasi stres. Hal ini membawa serta banyak penyakit yang berhubungan dengan stres seperti sakit kepala, gangguan pencernaan, dan sebagainya.
2.Kebosanan Duduk terlalu lama di depan layar komputer sepanjang hari akan menimbulkan rasa bosan yang menumpuk. Anda akan sangat sulit untuk mengurusi pekerjaan anda sendiri. Kebosanan akan menjadikan anda depresi. Berdasarkan sebuah penelitian, orang-orang yang bosan di tempat kerja mereka bisa saja tiba-tiba meninggal karena serangan jantung atau stroke.
3. Gangguan pencernaan Gangguan pencernaan timbul karena adanya kuman yang masuk ke dalam mulut anda, kok bisa? Jumlah mikroorganisme penyebab penyakit pada peralatan kantor seperti keyboard, printer, mesin fotokopi, dan sebagainya hampir lima kali lebih banyak daripada di kamar mandi, saat anda mengambil cemilan anda menggunakan tangan, tanpa sadar tangan anda tersebut baru saja menyentuh peralatan-peralatan kantor tadi. Apabila kuman-kuman tersebut menyerang tubuh maka akan timbul infeksi pada usus, salah satu penyakitnya yaitu mencret-mencret.
4. Carpel tunnel syndrome Adalah suatu sindrom dimana terjadi penjepitan terhadap urat syaraf di pergelangan tangan. Mengetik terlalu banyak dapat menyebabkan penyakit yang disebut carpel tunnel syndrome. Sindrom ini dapat menyebabkan kerusakan saraf dan karena itu mengetik terus-menerus tanpa istirahat.
5. Obesitas Bekerja di depan komputer biasanya ditemani pula oleh beberapa cemilan dan makanan. Tanpa disadari makanan tersebut malah menambah kadar lemak dalam tubuh. Sebagian besar makanan cepat saji, snack dan camilan mengandung lemak jenuh dan tinggi kalori yang hanya menambah akumulasi lemak dalam tubuh. Ini akhirnya mengarah pada obesitas dan penyakit terkait lainnya.