Sebagian besar orang beranggapan bahwa semua penyakit bisa disembuhkan dengan antibiotik. Masyarakat pedesaan biasa mengobati luka bisul dan luka terbuka lain dengan membuka kapsul antibiotik dan mengambil serbuknya untuk ditaburkan di atas luka. Faktanya tidak semua penyakit memerlukan antibiotic sebagai penyembuh.
Penyakit Yang Disembuhkan Oleh Antibiotik
Salah mengkonsumsi obat bisa berakibat fatal bagi kesehatan. Menganggap antibiotik sebagai obat serbaguna adalah salah satu kesalahan yang sering dilakukan masyarakat awam. Asal memilih obat sama halnya dengan memasukkan bahan kimia ke dalam tubuh yang sebenarnya tidak dibutuhkan.
Begitupun halnya dengan antibiotik. Pemakaian antibiotik sebagai metode pengobatan sebaiknya mempertimbangkan kebutuhan penyembuhan atas manfaatn antibiotik. Fungsi antibiotik pada dasarnya adalah menghambat pertumbuhan bakteri sehingga dapat menyembuhkan infeksi yang disebabkan oleh bakteri. Infeksi bakteri tersebut bisa menyerang mata, kulit, gigi, mata, telinga, saluran pernapasan, organ dalam dengan ciri-ciri dan gejala yang spesifik.
Terdapat beberapa golongan antibiotik yaitu penisilin, cephalosporins, aminoglycosides, macrolides, sulfonamide, fluoroquinolones, tetrasiklin dan polipeptida. Kelompok antibiotik berdasarkan struktur kimia tersebut digunakan secara spesifik ditinjau dari lokasi terjadinya infeksi.
Tidak Semua Penyakit Disembuhkan Oleh Antibiotik
Antibiotik tidak akan efektif menyembuhkan penyakit yang disebabkan oleh virus. Beberapa penyakit yang tidak memerlukan antibiotik adalah:
- Influenza. Influenza merupakan penyakit yang disebabkan virus. Influenza dapat sembuh dengan sendirinya maksimal dalam dua minggu. Memperkuat stamina tubuh dengan mengkonsumsi vitamin C memberikan perlawanan yang berarti daripada mengkonsumsi antibiotic
- Radang tenggorokan. Sebagain besar radang tenggorokan disebabkan oleh virus. Antibiotic baru diberikan jika infeksinya terjadi karena bakteri. Mengkonsumsi seduhan madu hangat membantu perlawanan tubuh terhadap virus
- Abses kulit. Kebanyakan orang salah mengira nanah pada abses kulit adalah penyakit yang harus disembuhkan dengan antibiotic. Nanah sebenarnya adalah sel darah putih yang mati dalam melaksanakan tugasnya.
- Infeksi sinus. Sebagian besar infeksi sinus disebabkan oleh virus. Jika demam terlalu tinggi obat penurun panas diperlukan. Penyembuhannya dapat dilakukan dengan meningkatkan stamina tubuh
Sakit gigi dan gusi. Pengobatan penyakit gigi dan gusi harus dilakukan berdasarkan penyebabnya. Antibotik baru diberikan ketika radang dan infeksi gusi disebabkan karena bakteri.
Pemberian antibiotik terhadap kasus medis yang disebabkan virus hanya akan meningkatkan resistensi bakteri terhadap antibiotik kelak di kemudian hari. Bakteri yang telah kebal terhadap antibiotik hanya dapat dibunuh dengan meningkatkan dosis antibiotic.